Monday, 18 July 2011

IMAN IN HEART

"Barangsiapa yang kafir kepada Allah sesudah dia beriman (dia mendapat kemurkaan Allah), kecuali orang yang dipaksa kafir padahal hatinya tetap tenang dalam beriman (dia tidak berdosa), akan tetapi orang yang melapangkan dadanya untuk kekafiran, maka kemurkaan Allah menimpanya dan baginya azab yang besar.” (an-Nahl:106)


Jadi saya ingin memberitahu bahawa keimanan seperti itulah yang diwajibkan oleh Allah kepada hati, dan merupakan pekerjaan hati dan juga merupakan pangkal iman.
 _________________________________________________________________
Undoubtedly, there is a great difference between a believer and Muslim or Iman and Islam, in other words. Iman is both verbal and actions. Meaning, the heart and tongue confess with Iman while the heart and other sense do actions. Islam, on the other hand, means to submit oneself to Allah and obey His commands. Allah Almighty says,

The Bedouins say, "We have believed." Say, "You have not [yet] believed; but say [instead], 'We have submitted,' for faith has not yet entered your hearts. [Al-Hujurat: 14].

No comments:

Post a Comment